Rabu, 08 Juli 2015

KEPANJEN- Keterbatasan seseorang terkadang bisa membuahkan hasil karya luar biasa. Mungkin itulah yang cocok diberikan kepada Sugiandi, guru SMKN 1 Kepanjen Kabupaten dalam berinovasi. Karena prihatin dengan guru yang kurang melek teknologi, ia menciptakan alat binter (bintang terang). Alat ini mirip OHP (Overhead Projector) yang dulu cukup dikenal. Bedanya Binter ini bisa dimanfaatkan tanpa kertas (plastik) transparan.

Bahkan, benda setebal bata saja masih bisa terekam dengan jelas oleh alat tersebut. Sehingga, para guru yang gaptek (gagap teknologi) pun bisa dengan mudah untuk menyampaikan materi kepada siswa. "Awalnya karena prihatin dengan guru generasi lama yang masih sulit beradaptasi dengan era digital. Tapi jika pakai OHP, mereka tidak bisa dengan detail menyampaikan ke siswa, karena OHP hanya bisa menembus plastik transparan," kata pria yang juga mengajar elektronik industri itu.

Ditambahkannya, lat tersebut juga dilengkapi dengan soundsystem. Sehingga, sekaligus bisa dimanfaatkan sebagai podium saat presentasi untuk memudahkan interaksi antara guru dan murid tadi.

Tak hanya itu, lanjutnya, output alat tersebut tidak hanya bisa menggunakan tv, tapi juga LCD. "jadi bisa disesuaikan dengan kondisi sekolah. Ya apa yang dimiliki sekolah," terang dia.

Selain itu, input alat tersebut juga bisa dilepaskan dari Binter. Artinya, alat input ini juga bisa digunakan secara mobile, dengan begitu alat ini bisa digunakan interaksi dengan siswa. "Bisa untuk menampilkan tugas-tugas dari tempat duduk siswa. Dan saat menyampaikan materi, guru tidak perlu lihat ke LCD atau TV output. Karena Binter ini dilengkapi juga dengan monitor kontrol. Ini juga bisa dari smartphone atau laptop, " ungkapnya. (im/lid)
Sumber: Jawa Pos Radar Malang - 25 Mei 2015

0 komentar:

Posting Komentar

KEPALA SEKOLAH

KEPALA SEKOLAH
Dewi Afifatul Laili Mpd

Categories

Unordered List

Sample Text

Blog Archive

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget